Les nouveautés et Tutoriels de Votre Codeur | SEO | Création de site web | Création de logiciel

Seo Master present to you:
Sven
Anton
By Anton Lopyrev and Sven Mawson, Google Developer Team

Over a year ago, we launched support for partial response and partial update for a number of APIs based on the Google Data Protocol. That launch was a part of our continuous effort to make the web faster. It was well received by our developer community as it significantly reduced network, memory, and CPU resources needed to work with certain Google APIs.

Today, we are adding support for partial response and an improved version of partial update, called patch, to a number of newer APIs such as Buzz, URL Shortener, Tasks and many others. In fact, all APIs available in the Google APIs Discovery Service and the APIs Explorer now support this feature.

To learn how to use partial response and partial update with a Google API, you can see the “Performance Tips” page in the documentation of the Tasks and Buzz APIs. We’ll roll out this page for all of the supported APIs over the next few months, but you can already use the algorithms with all of them today.

The partial response algorithm is identical to what was provided by the Google Data Protocol. By supplying a fields query parameter to any API call that returns data, you can request specific fields. Here is an example request that returns only titles and timestamps of a user’s public Buzz activities:
https://www.googleapis.com/buzz/v1/activities/antonlopyrev@gmail.com/@public?alt=json&pp=1&fields=items(title,updated)
Given that the full response is around 53KB and the partial response is only 3KB, the data sent to the client is reduced by almost 95%!

While the partial response algorithm is unchanged, the partial update algorithm has changed significantly compared to what was provided by Google Data Protocol. We’ve received feedback that the old algorithm was too complicated and hard to use, which prompted us to design something much simpler. The basics remain the same: you can use the HTTP PATCH verb in supported API methods to send partial updates to Google servers. However, the mechanics are different. Adding and modifying data uses the same 'merge' semantics as before. But deleting is simplified; just set a field to 'null'. Of course, the devil is in the details, so please check out the documentation for the nitty gritty.

You can try out both partial response and patch algorithms in the APIs Explorer. For partial responses, the fields parameter is available for most methods. In addition, the partial update methods are denoted by .patch in the method name. You can try both the fields parameter and the patch method on the “tasklist” resource in the APIs explorer.

If you are using Java or Python client libraries to access Google APIs, you can already ask for partial responses and send patch requests in the code. We are adding partial support to the rest of the Google APIs client libraries over time.

As our APIs get more and more use from devices with limited resources, taking advantage of performance optimizations such as partial response and patch is crucial for making your applications faster and more efficient. By using these features in your applications, you are joining us in our effort to make the web faster. For this, we thank you! Let us know of any issues and feature requests by posting to the developer forums of your favorite APIs or by leaving a comment on this post. Happy hacking!

Anton Lopyrev is an Associate Product Manager for Google APIs Infrastructure. He is a computer graphics enthusiast who is also passionate about product design.

Sven Mawson is a Software Engineer working on Google’s API Infrastructure. He believes well-designed, beautiful APIs need not sacrifice performance.


Posted by Scott Knaster, Editor

2013, By: Seo Master
Seo Master present to you: Apakah anda masih kesulitan dalam menentukan keyword untuk blog anda, postingan ini mungkin bisa membantu anda dalam memilih keyword, di luar sana banyak sekali keyword tool yang bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan keyword yang tepat untuk blog anda, mulai yang gratisan sampai yang berbayar. Dengan Seo Tool keyword Optimizer tersebut anda bisa mengecek seberapa banyak keyword tersebut dicari dan seberapa banyak kompetitor yang memakai keyword yang sama.


Saya akan memberitahukan beberapa keyword tool yang paling sering digunakan oleh para web master dan master Seo, inilah diantaranya:

Google Adwords
Tool ini paling banyak digunakan, maklum yang punyanya om google, jadi kalo mau deket sama search engine-nya ya mesti pdkt juga dengan tool-tool buatannya. Tool ini membantu anda melihat seberapa banyak suatu keyword dicari orang dan seberapa ketat persaingannya. Tool ini juga menawarkan keyword lain yang sejenis dengan keyword yang kita input.

Google Trends
Membantu anda melihat grafik pencarian keyword dalam selang waktu tertentu antara 1 bulan hingga 5 tahun, sekaligus juga menbandingkan tren pencarian beberapa keyword.

Wordtracker
Keywoord tool ini memiliki paling banyak fitur dibandingkan tool lainnya. Juga memiliki keakuratan data yang lebih baik dibanding tool-tool lainnya. Bisa digunakan untuk mengetahui berapa banyak sebuah kata maupun frasa kata yang dicari orang melalui search engine dalam sebulan terakhir. Saya tidak mengetahui adanya keyword tool selain google adwords yang lebih banyak digunakan dibanding wordtracker ini.

Overture
Sangat terkenal terutama bagi orang yang bergelut dengan making money opportunities. Sekarang telah menjadi bagian dari Yahoo Search Marketing. Tool ini memberikan layanan data keyword yang dicari selama bulan-bulan terakhir pada jaringan overture tertentu.

Semrush
Keyword research tool yang satu ini mampu memberikan arahan tentang keyword yang bersinonim dengan keyword yang kita input, serta melihat sipa saja kompetitor yang menggunakannya dan seberapa ketat persaingannya.

Keyword Discovery
Salah satu keyword suggestion tool yang menyediakan database keyword bersinonim yang sangat banyak, disertai data frekuansi pencariannya.

Good Keywords
Kalo Keyword tool yang ini anda harus mendownload dulu, seo tool keyword henerator ini dapat digunakan pada tahap awal research keyword

Google Set
Memberikan informasi tentang keyword-keyword yang sejenis

Tool-tool diatas sangat bermanfaat terutama untuk Optimasi Seo On Page blog Anda. Oh.. ya! Satu lagi saya tambahkan,

Wordcounter
Kalo keyword tool yang ini bisa anda gunakan dalam memilih keyword yang akan anda letakan pada judul postingan anda. tool ini membantu menghitung seberapa sering suatu kata muncul dalam sebuah artikel. nah dari hasil penghitungan ini anda kemudian bisa menetukan judul artikel anda

Masih belum puas dengan seo tool dan keyword tool untuk memilih dan mengoptimalkan keyword Anda bisa coba tool-tool lainnya berikut ini:

http://tools.seobook.com/general/keyword-information/
http://www.gorank.com/seotools/ontology/
http://quintura.com/
http://www.lexfn.com/
http://www.tagcloud.com/
http://adlab.msn.com/
http://www.seodigger.com/
http://www.spyfu.com/
http://www.keywordintelligence.com/

masih belum puas juga! cape deh..!
Googling aja deh! cari "keyword tool" atau "keyword suggestion"

Puas.. Puas..!!

2013, By: Seo Master
Seo Master present to you: Belajar seo kali ini akan membahas Bagaimana cara Optimasi SEO ON Page untuk menaikkan posisi di google dan untuk menembus top 10 google? Bagi anda yang sedang belajar seo perlu anda ketahui bahwa optimasi SEO ada dua jenis. Pertama, Optimasi Seo On page yaitu optimasi yang dilakukan dari dalam blog itu sendiri. Kedua, Optimasi Seo off page yaitu optimasi yang dilakukan dari luar blog. pada kesempatan ini saya akan menjelaskan dulu tentang mengoptimalkan seo on page dan bagaimana trik menaikkan rangking di google dengan cara mengoptimalkan Seo on page ini.


Untuk mengoptimalkan Seo On Page ini, Setidaknya terdapat dua hal yang perlu anda perhatikan. Pertama, blog attribute. Kedua, content attribute.

A. BLOG ATTRIBUTE
Hal-hal yang perlu diperhatikan ketika Anda baru akan memulai membuat blog atau ingin melakukan optimasi SEO On Page dari dalam blog Anda adalah:

1. Nama domain
Nama domain adalah alamat URL blog Anda -misalnya untuk blog saya ini domainnya http://www.matrixar.com-. Nama domain ini memiliki peran dalam Optimasi SEO, Meskipun saat ini nama domain tidak lagi diperhitungkan sebagai elemen utama SEO. Artinya, tidak perlu ada kaitan antara nama domain dengan content dan keyword yang anda bidik. Namun penting untuk menggunakan domain yang berhubungan dengan content blog anda dan keyword yang anda bidik terutama untuk menarik perhatian pengunjung. jika anda sedang belajar seo dan searching di google kemudian memasukkan kata kunci "belajar seo untuk pemula" kemudian anda menemukan domain diantaranya http://www.matrixar.com dan pisang-goreng.com, tentu anda akan lebih tertarik membuka blog belajar-seo-untuk-pemula daripada pisang-goreng.com hatta jika kontennya sama, makanya sekarang anda sedang terdampar di sini .

Catatan: Untuk domain blog nama domain memiliki peranan penting optiimasi Seo, domain blog yang mengandung keyword lebih disukai oleh google dari pada yang ga nyambung. Jadi untuk blog selain menarik perhatian pengunjung, nama domain yang nyambung juga akan menarik perhatian om Google.

3. Meta tag
Ada dua Meta tag yang penting dalam SEO yitu tag description dan tag keyword. keduanya perlu diperhatikan dalam prosem mengoptimalkan Seo On Page. Meta tag description adalah uraian ringkas mengenai isi situs anda sedangkan tag keyword adalah daftar kata kunci yang Anda bidik dengan blog Anda. Bagaimana cara memasang meta tag dapat anda klik di sini

4. Template dan layout Blog
Tempalate memiliki nilai cukup penting dalam optimasi SEO. meskipun kebanyakan template saat ini telah bersifat SEO-friendly. Namun harus dicatat bahwa struktur kode konten harus selalu berada di bagian paling atas ketimbang bagian-bagian yang lain. jadi bagian-bagian yang mengandung informasi penting tentang blog anda harus diletakan dibagian paling atas.

5. Gambar
Bukan gambarnya sendiri yang harus diperhatikan melainkan atributnya karena google tidak bisa membaca gambar. Dalam optimasi SEO On Page, atribut gambar akan memberikan nilai tersendiri, terutama untuk hasil pencarian images melalui mesin pencari. Panjang atribut gambar sebaiknya tidak lebih dari 40 karater dan usahakan mengandung keyword yang anda bidik, baik nama filenya atau pun alt tag-nya.

6. Atribut HTML
Atribut HTML terutama berkaitan dengan struktur heading tag HTML. Struktur heading H-1, H-2, atau H-3 sebagai penanda tingkat kepentingan judul di dalam konten akan memberikan nilai tersendiri dalam Optimasi SEO On Page.

B. CONTENT ATTRIBUTE
Bagaimana supaya konten blog anda disukai oleh google? ini merupakan dasar kedua dalam optimasi Seo On Page. Anda harus memperhatikan hal-hal berikut:

1. Keyword (kata kunci)
Kata kunci adalah kata yang menjadi topik atau ide utama di dalam sebuah artikel di dalam blog. yang ketika keyword tersebut diinput di google, salah satu hasil pencariannya adalah blog anda. Untuk Optimasi SEO On Page, kehadiran keywod di dalam konten memiliki nilai yang sangat penting. bahkan fokus utama dari Optimasi Seo On page itu sendiri sebenarnya adalah optimasi keyword. Karena melalui keyword inilah google akan memberikan nilai terhadap sebuah artikel atau blog di dalam daftar hasil pencariannya. Semakin tepat jumlah dan pilihan kata kunci yang dipergunakan, semakin besar peluang mendapatkan rangking tinggi.

2. Jumlah keyword (keywords density)
Optimasi Seo on page melalui optimasi keyword berarti anda juga harus mengatur keyword density (kepadatan keyword), Jumlah atau tingkat kepadatan kata kunci tergantung pada panjang pendeknya sebuah artikel. Suatu artikel sebaiknya mengandung keyword minimal 3% dari seluruh kata-yang ada. namun juga jangan terlalu banyak karena cenderung akan dianggap sebagai spam content oleh google. Banyak tool yang dapat digunakan untuk mengukur keyword density diantaranya seoquake yang merupakan addon firefox atau wordcounter untuk menghitung seberapa banyak suatu keyowrd diulang dalam artikel anda.

3. Variasi kata kunci (keyword)
Selain jumlah, faktor penentu dalam memaksimalkan SEO On Page yang lain adalah variasi kata kunci. Ketika menulis artikel, sebaiknya kata kunci yang dibidik tidak tepat sama dan sekedar diulang-ulang. Akan lebih baik apabila Anda menuliskan variasi atau sinonim kata kunci yang dibidik. Hal ini selain untuk mencegah anggapan spam content oleh google, juga akan semakin memperkaya perbendaharaan kata kunci yang Anda target. Seperti pada postingan ini saya memnariasikan kata kunci "optimasi Seo On Page", "Mengoptimalkan Seo On page", "Memaksimalkan seo On Page" disamping "Seo On Page-nya" itu sendiri.

4. Posisi kata kunci (keywords)
Posisi kata kunci sebaiknya tersebar pada seluruh bagian artikel. hal ini penting agar google menganggap bahwa artikel ini benar-benar sedang membahas kata kunci yang dibidik tersebut. Keyword yang baik harus ada pada judul artikel, kemudian pada kalimat pertama dalam paragraf pertama, serta pada paragraf terakhir. dan akan lebih mantap jika setiap paragrap mengandung kata kunci yang dibidik, hanya saja jangan terlalu brutal karena bisa dianggap spam dan menjadi tidak nyaman dibaca.

Oke, bagaimana? anda sudah siap-siap melakukan Optimasi SEO On Page sekarang? Do it Now!

2013, By: Seo Master
Powered by Blogger.